Kebijakan STITMA Yogyakarta dalam Peningkatan Kualitas Dosen dan Tenaga Pendidik Melalui Program Studi Lanjut

Yogyakarta, Juli 2023 – Sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Madani (STITMA) Yogyakarta meluncurkan kebijakan baru yang mendukung pengembangan kompetensi dosen dan tenaga pendidik di lingkungan kampus. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah memberikan dorongan kepada dosen dan tenaga pendidik untuk melanjutkan studi lanjut, baik di dalam maupun luar negeri.

Kebijakan ini merupakan bagian dari komitmen STITMA dalam memastikan bahwa tenaga pendidiknya memiliki kualifikasi akademik dan profesional yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan dunia pendidikan yang semakin dinamis. Dengan meningkatkan kualifikasi pendidikan, diharapkan para dosen dan tenaga pendidik di STITMA dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan dalam menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas dan relevan dengan perkembangan zaman.

Ketua STITMA Yogyakarta, Amrin Mustofa, S.Ud., M.H., dalam wawancaranya menyampaikan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di perguruan tinggi merupakan salah satu prioritas utama dalam mendukung visi dan misi institusi. “Kami menyadari bahwa kualitas pendidikan sangat bergantung pada kualitas dosen dan tenaga pendidiknya. Oleh karena itu, kami mendorong mereka untuk melanjutkan studi lanjut guna memperluas wawasan keilmuan dan memperdalam spesialisasi dalam bidang pendidikan yang mereka tekuni,” ungkap Amrin Mustofa.

Dalam implementasinya, kebijakan ini memberikan berbagai fasilitas dan dukungan kepada dosen yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, mulai dari magister hingga doktoral. Selain itu, STITMA juga membuka peluang untuk kerja sama dengan berbagai universitas dalam dan luar negeri yang memiliki program studi berkualitas untuk menjamin keberlanjutan proses pendidikan yang terbaik.

Kebijakan ini diharapkan dapat menginspirasi para dosen dan tenaga pendidik untuk terus memperbaharui pengetahuan mereka dalam bidang akademik dan pedagogik, serta mengadopsi metode pengajaran yang lebih inovatif dan sesuai dengan perkembangan teknologi pendidikan. “Dengan para dosen yang lebih berkualitas, kami berharap kualitas pembelajaran yang diberikan kepada mahasiswa juga dapat meningkat, sehingga menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki daya saing tinggi,” tambahnya.

Selain itu, STITMA juga menargetkan agar para dosen yang melanjutkan studi lanjut dapat berperan aktif dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, yang nantinya dapat diaplikasikan dalam pembelajaran maupun pengabdian masyarakat. Ini akan semakin memperkaya ekosistem akademik di kampus dan memperkuat reputasi STITMA sebagai lembaga pendidikan yang unggul dan berkompeten.

Kebijakan ini mendapat respons positif dari banyak pihak, baik dari kalangan dosen maupun mahasiswa. Para dosen menyambut baik kebijakan tersebut, karena selain memberi peluang untuk peningkatan karir akademik, juga menjadi sarana untuk memperkaya pengalaman dan wawasan dalam dunia pendidikan tinggi. “Kami sangat antusias dengan kebijakan ini. Melanjutkan studi lebih tinggi tentunya akan membuka peluang yang lebih luas, baik untuk pengembangan diri maupun kontribusi kami dalam dunia pendidikan,” ujar salah satu dosen STITMA.

Melalui kebijakan ini, STITMA Yogyakarta berharap dapat terus berperan aktif dalam menciptakan pendidikan berkualitas dan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global, serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *