STITMA Yogyakarta Gelar Diskusi Penyusunan Kalender dan Pedoman Akademik Tahun 2025/2026
Yogyakarta, 16 Juni 2025 — Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Madani (STITMA) Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Diskusi Penyusunan Kalender Akademik (Kaldik) dan Pedoman Akademik untuk Tahun Akademik 2025/2026, yang berlangsung pada Senin, 16 Juni 2025 bertempat di Ruang Purple, Kampus STITMA Yogyakarta.
Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan STITMA, antara lain Ketua STITMA Ustadz Amrin Mustofa, S.Ud., MH., seluruh wakil ketua (Waket) I hingga III, serta para ketua bagian/unit kerja yang memiliki peran strategis dalam perencanaan dan implementasi kegiatan akademik di kampus.
Rangkaian acara dimulai tepat pukul 08.30 WIB, dibuka oleh Master of Ceremony (MC), dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua STITMA Yogyakarta, Ustadz Amrin Mustofa, S.Ud., MH. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penyusunan kalender akademik dan pedoman akademik yang tidak hanya akurat secara administratif, tetapi juga responsif terhadap dinamika dunia pendidikan tinggi Islam.
“Kalender dan pedoman akademik adalah peta jalan lembaga. Di dalamnya tertuang arah, ritme, dan tanggung jawab akademik seluruh civitas akademika. Maka, proses penyusunannya harus melibatkan kolaborasi dan integritas dari semua lini,” tutur beliau.
Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Dr. Adi Haironi, M.Pd.I., selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik, yang menyoroti aspek teknis dan substansial dari penyusunan pedoman akademik. Ia menggarisbawahi pentingnya penguatan mutu layanan akademik di STITMA.
“Penyusunan pedoman akademik ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari ikhtiar kita menjaga marwah akademik sekaligus menyesuaikan arah kebijakan pendidikan nasional yang terus berkembang,” ujar beliau dalam sambutannya.
Memasuki sesi inti, acara diskusi dipandu oleh Kepala Biro Administrasi Akademik, Ustadz Riky Supratama, M.Pd., yang menyampaikan draft Kalender Akademik dan Pedoman Akademik Tahun 2025/2026. Paparan tersebut mencakup rincian waktu kegiatan akademik, masa perkuliahan, ujian, kegiatan non-akademik, serta regulasi-regulasi baru dalam tata kelola akademik.
Diskusi berlangsung dinamis dengan berbagai masukan konstruktif dari para ketua bagian, termasuk usulan penyesuaian waktu perkuliahan, serta pembaruan sistematika penyusunan pedoman akademik agar lebih mudah diakses dan diterapkan oleh dosen maupun mahasiswa.
Sebagai penutup, MC kembali memimpin prosesi penutupan acara, dengan harapan hasil diskusi ini dapat segera difinalisasi dan menjadi acuan resmi penyelenggaraan akademik di STITMA Yogyakarta.
Dengan terselenggaranya forum ini, STITMA Yogyakarta menunjukkan komitmen kuat dalam membangun sistem akademik yang terencana, profesional, dan berorientasi pada mutu serta kebermanfaatan jangka panjang.
Penulis : Riky Supratama, M.Pd.